Bersamaan dengan peringatan Hardiknas, Bupati Magelang Zaenal Arifin
menerbangkan 1001 balon menandai launching PPDB dan Gerakan “Magelang Gumregah Bungah” (Magelang Gumregah
Bali Mlebu Ning Sekolah) dalam upaya
mengembalikan Anak Tidak Sekolah (ATS) kembali sekolah.
Kota Mungkid (03/05), Bupati
Magelang Zaenal Arifin, S.IP memimpin upacara peringatan Hari Pendidikan
Nasional (Hardiknas) tingkat Kabupaten Magelang yang digelar di Lapangan drh. Soepardi
Sawitan Kota Mungkid, Selasa (2/5). Upacara tersebut diikuti jajaran Forkompimda, OPD, Organisasi
Pendidikan, Organisasi Keagamaan, Organisasi Kewanitaan, Organisasi Profesi,
Organisasi Kepemudaan serta Organisasi lainnya. Tema peringatan Hari
pendidikan Nasional tahun 2023 adalah “Bergerak Bersama
Semarakkan Merdeka Belajar”. Pada upacara tersebut,
Bupati membacakan pidato Mendikbudristek RI, salah satunya terkait,
sistem pendidikan di Indonesia dalam 3 tahun belakangan telah mengalami banyak
perubahan.
Kegiatan upacara Hardiknas dirangkaikan dengan Launching Penanganan Anak Tidak Sekolah
(P-ATS) dan Penerimaan Peserta Didik baru (PPDB). Dalam Launching P-ATS
tersebut, Bupati Magelang dalam sambutannya menyampaikan Penanganan Anak Tidak Sekolah agar dilakukan secara
sinergis-kolaboratif dengan melibatkan multipihak, baik pemerintah maupaun non
pemerintah. Apalagi Kabupaten Magelang saat ini menjadi salah satu lokasi
prioritas Penanganan Anak Tidak Sekolah oleh Unicef. Masih dalam rangkaian kegiatan tersebut, Adolescent Development Officer Unicef Perwakilan Jawa Bali, Yuanita Marini
Nagel M.Pd. dalam sambutannya mengapresiasi
respon cepat dari Kabupaten Magelang dalam melakukan gerakan utama penanganan
Anak Tidak Sekolah, yakni: mendata anak tidak sekolah melalui pendekatan
pendataan Sistem Informasi Pembangunan Berbasis Masyarakat (SIPBM),
pengembangan rencana aksi daerah dan memastikan ATS mendapatkan pendidikan.
Acara dilanjutkan dengan pembacaan 8 (delapan) poin penegasan Bupati Magelang
tentang Penanganan Anak Tidak Sekolah dan dilanjutkan dengan penandatanganan
komitmen bersama “Bersinergi Menyukseskan Program Penanganan Anak Tidak Sekolah
di Kabupaten Magelang”. Acara kemudian dilanjutkan penyerahan bantuan perlengkapan
sekolah secara simbolis kepada 3 (tiga) peserta didik, yaitu: (1) Putra
Ibna Efendi ( SMK Muh 2 Borobudur); (2) Arya Nur Pramudya (SKB Kab.
Magelang); dan (3) Betania Diva Aziza (PKBM Wahana
Wiyata Borobudur).
Acara rangkaian peringatan Hardiknas diakhiri dengan pelepasan 1001 balon
menandakan launching PPDB, juga untuk
bersama-sama membumikan Gerakan “Magelang Gumregah Bungah” (Magelang Gumregah
Bali Mlebu Ning Sekolah) dalam upaya
mengembalikan Anak Tidak Sekolah (ATS) kembali sekolah, melalui berbagai jalur
dan media.
Created At : 2023-05-03 00:00:00 Oleh : Dhanik Artikel Dibaca : 1161