PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MELALUI PEMERATAAN INFRASTRUKTUR PUBLIK MENJADI FOKUS PEMBANGUNAN TAHUN 2021


Created At : 2020-04-14 00:00:00 Oleh : Dhanik Berita Terkini Dibaca : 1141

Kota Mungkid (14/04), Bupati Magelang membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD yang diselenggarakan pada hari ini, Selasa, tanggal 14 April 2020 di Command Center Room (CCR), Komplek Sekretariat Daerah Kabupaten Magelang. Bupati Magelang pada kesempatan tersebut didampingi oleh Wakil Bupati mengikuti rangkaian acara Musrenbang RKPD Kabupaten Magelang Tahun 2021. Pelaksanaan Musrenbang RKPD 2021 berbeda dari tahun-tahun sebelumnya sehubungan dengan adanya Pandemi COVID-19 yang telah ditetapkan sebagai bencana non alam. Musrenbang yang biasanya dilakukan dengan mengundang banyak pemangku kepentingan dan diselenggarakan selama dua hari, kali ini hanya diselenggarakan dalam waktu satu hari dan dilakukan secara online melaui siaran langsung dari CCR Pusaka Gemilang. Tamu undangan yang hadir dalam acara ceremonial di CCR dibatasi kurang lebih tiga puluh orang yang berasal dari Forkompimda, para asisten, staf ahli Bupati dan perwakilan kelompok masyarakat .

Sementara itu Bappeda Provinsi Jawa Tengah dan SKPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Magelang sebagai narasumber mengikuti Musrenbang RKPD 2021 melalui video conference dari kantor masing-masing. Demikian pula para pemangku kepentingan lainnya seperti Camat, delegasi Kecamatan, Perguruan Tinggi, LSM, organisasi profesi, organisasi masyarakat, dan Kepala Desa mengikuti Musrenbang secara online  dari 21 Kantor Kecamatan.

 Pada acara Musrenbang RKPD tersebut, Bupati Magelang, Zaenal Arifin, S.IP memberikan sambutan dan membuka secara resmi Forum Musrenbang RKPD Kabupaten Magelang Tahun 2021. Dalam sambutannya, Beliau menyatakan bahwa Kabupaten Magelang sedang dalam kondisi prihatin sehubungan dengan Pandemi COVID-19, namun demikian Musrenbang RKPD 2021 harus tetap dilaksanakan karena merupakan amanah dari peraturan perundang-undangan. Pada kesempatan tersebut, Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada para pihak garda terdepan penanganan COVID-19 di Kabupaten Magelang.

Terima kasih yang sebesar-besarnya kami sampaikan kepada seluruh pihak yang berada  di garda depan dalam penanganan penyebaran Covid-19 ini, baik yang masuk dalam Gugus Tugas COVID-19, Camat, Kepala Desa/ Lurah, seluruh relawan dan berbagai komponen yang telah bersama-sama dengan kompak dan sabar menghadapi pandemi ini. Mohon doa dan dukungan dari semua pihak, semoga Pandemi ini segera berakhir dan seluruh masyarakat Kabupaten Magelang diberikan kesehatan dan keselamatan.” Demikian disampaikan Bupati Magelang dalam mengawali sambutan pembukaannya.

Lebih lanjut dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa  Kabupaten Magelang bergerak menuju keadaan yang lebih baik yang ditandai dengan capaian indikator makro daerah yang semakin meningkat.

“Pertumbuhan ekonomi selama 5 tahun terakhir lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional, walaupun masih fluktuatif angkanya, pada tahun 2018 sebesar 5,17% dan Tahun 2019 5,3%. Angka kemiskinan selalu menurun, tahun 2018 sebesar 11,23 dan tahun 2019 sebesar 10,67. Indek Pembangunan Manusia selalu naik selama 5 tahun terakhir, pada tahun 2018 sebesar 69,11 dan tahun 2019 sebesar 69,87. Tingkat Pengangguran Terbuka selama 3 tahun terakhir selalu dibawah nasional dan provinsi dimana tahun 2018 sebesar 2,91 dan tahun 2019 sebesar 3,14.” Demikian Beliau menyampaikan capaian indikator makro Kabupaten Magelang yang semakin membaik.

 Musrenbang merupakan tahapan dalam proses perencanaan pembangunan daerah yang bertujuan untuk mendapatkan saran, masukan dan menampung harapan dari seluruh stakeholders dalam rangka Penyusunan RKPD Kabupaten Magelang Tahun 2021. Oleh karena itu sumbagsih berupa  saran dan pemikiran dari seluruh peserta Musrenbang sangat diharapkan. RKPD juga disusun untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan.  Oleh karena itu untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan, telah ditetapkan arah kebijakan, yang akan menjadi acuan dan pedoman dalam menentukan fokus dan prioritas pembangunan.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Magelang kembali menegaskan Visi, Misi dan sepuluh prioritas pembangunan Kabupaten Magelang yang dikenal dengan Dasa Cita. Adapun Fokus pembangunan pada Tahun 2021 adalah “Peningkatan Kesejahteraan Melalui Pemerataan Infrastruktur Publik”. Dengan memperhatikan hal tersebut, seluruh Perangkat Daerah diminta untuk menyusun perencanaan pembangunan yang sistematis dan terintegrasi yang dapat diartikan sebagai keselarasan perencanaan pembangunan, baik antar ruang, antar waktu maupun antar level pemerintahan.

“Sepuluh prioritas pembangunan ini, kami minta betul-betul tercermin dalam dokumen perencanaan yang kita susun, baik tingkat kabupaten maupun SKPD. termasuk didalamnya rekonstruksi dan rehabilitasi akibat Pandemi COVID-19.” Tandasnya mengakhiri sambutan pembukaan Musrenbang Kabupaten Magelang Tahun 2021.

Pada rangkaian acara Musrenbang tersebut, dilakukan paparan oleh Kepala Bappeda dan Litbangda serta diskusi yang di pandu oleh Sekretaris Daerah. Dalam paparannya, Drs. Sugiyono, M.Si selaku Kepala Bappeda dan Litbangda memberikan penekanan bahwa perencanaan pembangunan yang disusun tidak dapat lepas dari kerangka keuangan daerah. Dengan anggaran yang terbatas, seluruh Perangkat Daerah diharapkan untuk dapat menyusun program dan kegiatan secara cermat serta benar-benar dapat berkontribusi secara langsung pada pencapaian Visi, Misi dan Dasa Cita. Selanjutnya dengan adanya Pandemi COVID-19, maka tidak dapat dipungkiri akan mempengaruhi kondisi kesehatan masyarakat, kondisi sosial dan ekonomi. Namun demikian target indikator makro diharapkan tetap tercapai sesuai dasa cita, disamping itu SKPD juga diminta untuk mengalokasikan refokusing belanja untuk kesehatan, penanganan dampak ekonomi, dan penyediaan jaring pengamanan sosial dalam rangka rehabilitasi dan rekonstruksi pasca Pandemi COVID-19.

Pada akhir acara, Wakil Bupati Magelang menutup secara resmi Musrenbang RKPD Kabupaten Magelang Tahun 2021 dengan penekanan pada beberapa hal sebagai berikut:

1.    Kepala Bappeda dan Litbangda untuk mengkoordinasikan penyusunan Rancangan Akhir sampai dengan Penetapan RKPD Tahun 2021, termasuk untuk rekonstruksi dan rehabilitasi dampak Pandemi COVID-19.

2.    Kepala SKPD untuk :

a.    Segera menindak lanjuti hasil-hasil Musrenbang dengan menyempurnakan Rencana Kerja (Renja) SKPD.

b.    Mencermati kembali dan mendetailkan dalam Pra Rencana Kerja Anggaran (Pra RKA) untuk masing-masing kegiatan terutama untuk lokus serta rencana capaian fisik dan keuangannya.

c.    Memetakan ulang korelasi antara program dan kegiatan yang akan dilaksanakan  dengan pencapaian target pada RPJMD.

d.    Selalu berkoordinasi dan mengawal rencana kerja SKPD dalam penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

GALERI FOTO

Agenda

Tidak ada acara